Uskup Agus : Penerimaan Sakramen Krisma Tanda Seseorang Sudah Dewasa dalam Iman
Minggu 2 Juni 2019, Uskup Agus berkenan menerimakan Sakramen Krisma kepada 47 orang umat di Stasi Santo Petrus Mempawah Paroki Santo Christophorus Sungai Pinyuh Keuskupan Agung Pontianak. Di dampingi RD. Gregorius Rahmadi (Pastor Paroki), RD. Anton Silvinus (Pastor rekan yang ditempatkan di Mempawah), Uskup Agus memimpin misa .
Menurut Uskup Agus, Krisma dimakna sebagai “pengurapan’. Oleh karena itu Kristus artinya “yang terurapi”. Atau sering juga orang mengartikan Krisma sebagai penguatan. Dahi para calon nantinya akan diurapi dengan minyak dan para calon akan menerima tamparan dari Uskup sebagai lambang bahwa mereka siap menerima segala tantangan iman dalam kehidupan mereka sehari-hari.
Uskup kembali menjelaskan makna sakramen yang berarti “tanda”. Jadi Sakranen Krisma merupakan pengurapan kepada calon sebagai tanda bahwa dirinya sudah dewasa. Dewasa bukan dalam arti umur atau pertumbuhan fisik, tetapi dewasa dalam arti imannya sudah dewasa.
“Jadi orang yang sudah menerima sakramen pengurapan berarti imannya dianggap sudah dewasa. Iman yang dewasa ialah mampu membedakan mana baik dan mana yang tidak, tahu mana perbuatan yang bermanfaat untuk keimanan, mana yang tidak,” ujar Uskup Agus.
Krisma juga sebagai penguatan bahwa kita sebagai manusia adalah mahluk yang lemah. Manusia tidak berdaya atau tidak mampu berbuat apapun tanpa pertolongan Tuhan. “Oleh karena itu, siapa pun diri kita, jangan merasa diri hebat di hadapan Tuhan,” tandas Uskup Agus.
RD. Anton Silvinus mewakili Pastor Paroki mengingatkan para umat yang sudah menerima sakramen Krisma agar semakin giat dan tekun ke gereja. “Jangan lupa selalu berdoa di mana pun kalian berada. Tunjukkan sikap kedewasaan iman dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat,” ujarnya.
Di akhir sambutannya, RD. Anton Silvinus menyampaikan ucapan selamat kepada umat yang menerimakan sakramen Krisma dan terima kasih kepada para pembina yang telah dengan tekun mempersiapkan mereka.
“Terima kasih juga disampaikan kepada Mgr. Agus karena telah berkenan memimpin misa pada hari ini,” ujar RD. Anton Silvinus.
PM